Hanya Tiga Murid, Segunung Harapan dari SD Kecil Raranum di Balangan

KANALKALIMANTAN.COM, PARINGIN – Di tengah pembangunan pendidikan di berbagai daerah, masih ada sekolah kecil pelosok terpencil yang bertahan dengan segala keterbatasan. Salah satunya adalah Sekolah Dasar (SD) Kecil Raranum yang berada di RT 03 Desa Langkap, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan, yang saat ini hanya memiliki tiga murid aktif.

Sekolah dasar di pesolok ini menjadi perhatian mahasiswa KKN 2025 Program Studi (Prodi) Sosiologi Fisip Universitas Lambung Mangkurat (ULM) yang ditempatkan di desa tersebut.

Melihat langsung bagaimana anak-anak di pedalaman tetap bersemangat menuntut ilmu meski harus menempuh perjalanan sulit melewati hutan dan gunung setiap harinya.

Menurut Norhadiyati Apriani, guru SD Kecil Raranum, kondisi minim murid terjadi karena beberapa faktor. Pertama, program Keluarga Berencana (KB) di Desa Langkap berhasil menekan angka kelahiran, sehingga jumlah anak usia sekolah berkurang.

Baca juga: Gubernur Kalsel Atensi Operasi SAR Heli Hilang Kontak di Mantewe 

Kedua, lokasi sekolah terpencil membuat sebagian orangtua memilih memindahkan anak mereka ke sekolah lain yang lebih mudah dijangkau, seperti SD Negeri Langkap atau sekolah-sekolah di wilayah Kecamatan Tebing Tinggi.

“Setiap hari anak-anak Raranum tetap semangat bersekolah, walaupun perjalanan tidak mudah. Ada rasa bahagia saat melihat senyum dan harapan mereka, tapi juga rasa sedih karena akses menuju sekolah sangat memprihatinkan. Ketika ada KKN atau organisasi yang datang, anak-anak merasa bahagia karena bisa belajar hal baru dan berinteraksi dengan pihak luar,” ungkap Norhadiyati.

Hingga kini, SD Kecil Raranum belum tersentuh bantuan pemerintah, baik dari segi fasilitas pendidikan maupun infrastruktur jalan menuju sekolah.

Baca juga: Bupati Kapuas Rakor dengan Mendagri, Tito: Kurangi Kegiatan Seremonial

Saat musim hujan, akses semakin sulit sehingga perjuangan murid, guru, dan orangtua menjadi lebih berat. Meski begitu, semangat anak-anak untuk tetap bersekolah tidak pernah padam.

Norhadiyati berharap agar pemerintah lebih memperhatikan sekolah-sekolah terpencil. “Harapannya anak-anak di Desa Langkap jangan sampai putus sekolah dan tetap berani bermimpi. Pemerintah juga diharapkan memperbaiki akses jalan menuju sekolah di daerah-daerah terpencil,” ucapnya.

Kondisi SD Kecil Raranum menjadi cerminan bahwa dengan segala keterbatasan, ada anak-anak, guru, dan masyarakat masih memperjuangkan pendidikan meski harus berhadapan dengan jalan sulit dan minimnya perhatian pemerintah. Semangat mereka adalah simbol keteguhan hati dalam mempertahankan hak atas pendidikan di pedalaman Kalimantan Selatan. (Kanalkalimantan.com/kk)

Reporter: kk
Editor: kk

Artikel Hanya Tiga Murid, Segunung Harapan dari SD Kecil Raranum di Balangan pertama kali tampil pada Kanal Kalimantan.